Otak, A Sleeping Giant. Isn’t right??

7:03 PM





Beribu – ribu tahun yang lalu, hampir seluruh manusia meyakini mitos bahwa,”You are born with a genetically brain of certain size and potensial, and that’s it. There’s little or no way to alter its capabilities and functioning, thus, your chances in life are predestined, you fate sealed.
                Ya. Orang – orang beranggapan bahwa otak manusia telah diciptakan oleh Allah SWT tak dapat berkembang dan berubah lagi. Dewasa ini, disebutkan bahwa otak adalah, a Sleeping Giant. Isn’t Right? Mari kita lebih lanjut membaca ulasannya ^^
                Manusia diciptakan Allah berbeda degan makhluk lainnya. Yaitu, manusia dianugerahi lerning brain. Otak manusia yang begitu sempurna ini merupakan amanah. Yang sepantasnya kita selalu menjaganya. Apakah kalian tau bagaimana caranya? Apakah kalian akan membungkus otak kalian? Atau melapisinya dengan baja yang kuat? Tidak. Penjagaan amanat otak tidak harus seperti itu. Kelebihan otak manusia adalah lerning brain, sehingga anda cukup belajar. Belajar apapun dan dimanapun. Pertanyaannya, mengapa seseorang dapat  pandai dan bodoh dalam waktu yang bersamaan? Selama proses belajar, otak akan terus diasah sehingga meningkatkan kemampuan dari otak itu sendiri. Hukum alam atas otak manusia menyebutkan bahwa, “Use It or Lose It.” Otak manusia ketika tidak pernah diasah akan menjadi tumpul, lalu mati dengan sendirinya, sehingga manusia akan kehilangan banyak potensi yang semestinya bisa dikembangkan. Keadaan seperti ini, biasanya disebut sebagai manusia bodoh.
                Dari keterangan di atas, sesuai dengan kenyataan ilmiah baru yang menyebutkan bahwa otak merupakan organ tubuh yang mampu tumbuh dan mengalami perubahan. Kemampuan dan kekuatannya sangat tergantung terhadap bagaimana pemiliknya menjaga kekuatan otak yang ada.
                Erat hubungannya dengan otak manusia merupakan anugerah tak ternilai yang diberikan Allah, baru – baru ini diberitakan bahwa di dalam otak manusia terdapat bagian yang disebut God Spot (Titik Tuhan).  Bagian otak tersebut berada di front lobe (bagian depan) dari neucortex. Bagian ini diduga kuat trkait dengan upaya manusia untuk selalu mencari Tuhannya. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan jika manusia selalu berusaha mencari kebenaran sebagai sebuah fitrah manusia.
                Otak manusia merupakan komputer tercanggih yang pernah ada di dunia ini. Sadarkah kalian? Sel otak manusia memiliki 100 triliyun hubungan yang mungkin bisa terjadi dengan sel lain, 100 miliyar sel otak untuk berpikir, kapasitas menyerap informasi sekitar 100 miliyar bit, dll. Dengan kedahsyatan otak yang dimiliki manusia ini, mengapa belum bisa termanfaatkan dengan maksimal?
                Pada dasarnya, untuk melakukan sesuatu manusia bssutuh konsentrasi. Telah dibuktikan di University of California, manusia tidak dapat mengerjakan dua hal sekaligus. Setidanya tidak dengan hasil yang baik. Membagi perhatian akan mengurangi kekuatan potensial otak. Akibatnya, otak belum dapat bekerja dengan maksimal.
                Professor Isaac Asimov mengatakan bahwa, “kebanyakan manusia hanya menggunakan 1% dari kemampuan otaknya, sedangkan 99% sisanya tidak digunakan.” Pantaslah, Our brain still like as a sleeping giant, That’s right. ^^

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images